Kekayaan Alam Hayati

Corypha utan

Rahasia di Balik Kemegahan Pohon Gebang

Corypha utan, yang dikenal sebagai gebang atau pohon lontar, adalah salah satu spesies pohon palem terbesar di dunia. Daun-daunnya lebar dan ukurannya mengesankan ini hanya sekadar tanaman hias, tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Yuk, kita bahas lebih dalam!

Pohon lontar dapat tumbuh hingga ketinggian 20 meter dengan diameter batang mencapai 1 meter.Daun kipas besar. Bunganya kecil berwarna kuning kehijauan dan tersusun dalam kelompok besar. Buahnya berbentuk bulat besar dan berwarna coklat kehitaman saat matang. Pohon lontar membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mencapai kedewasaan dan menghasilkan buah.

Klasifikasi

Kingdom      : Plantae

Subkingdom    : Viridiplantae

Infrakingdom  : Streptophyta

Superdivision  : Embryophyta

Division       : Tracheophyta

Subdivision     : Spermatophytina

Class           : Liliopsida

Superorder  : Areciflorae

Order          : Arecales

Family         : Arecaceae

Genus          : Corypha 

Species        : Corypha utan Lam.(GBIF, 2024)

 

A. Asal-usul dan Sejarah

Pohon gebang berasal berasal dari kawasan tropis Asia Tenggara dan Oseania, termasuk Indonesia, Malaysia, dan Papua Nugini. Pohon ini tumbuh subur di daerah dataran rendah dan sering ditemukan di dekat sungai atau rawa. Nama ilmiahnya, Corypha utan, berasal dari bahasa Yunani yang berarti “helm” (corypha) dan bahasa Sansekerta yang berarti “hutan” (utan), mengacu pada bentuk daunnya yang menyerupai helm dan habitat alaminya di hutan.

B. Potensi Tanaman

  • Daun gebang telah digunakan selama berabad-abad untuk menulis naskah kuno, manuskrip, dan kitab suci di berbagai budaya di Asia Tenggara. Daun ini juga diolah menjadi berbagai kerajinan tangan dan dekorasi tradisional.
  • Obat-obatan: Berbagai bagian pohon gebang, seperti daun, nira, dan buah, telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit, seperti demam, diare, dan luka bakar.
  • Tanaman Hias: Pohon Gebang memiliki daun yang indah dan unik, menjadikannya tanaman hias yang menarik untuk taman dan pekarangan rumah.
  • Bahan Bangunan: Daun gebang yang kuat dan tahan lama sering digunakan sebagai bahan atap rumah tradisional. Serat daun gebang juga dapat digunakan sebagai bahan pembuatan kertas dan tekstil.
  • Pangan: Empulur batang gebang yang masih muda dapat dimakan sebagai sayuran. Masyarakat di beberapa daerah juga memanfaatkan tunas gebang sebagai bahan makanan.
  • Akar yang Kuat Mencegah Erosi dan Habitat Burung serta Serangga: Pohon Gebang memiliki peran penting dalam ekosistem tropis. Dengan akarnya yang kuat dan dalam, pohon ini membantu mencegah erosi tanah dan mempertahankan kelembaban tanah. PohonGebang juga menyediakan habitat bagi berbagai spesies burung dan serangga, serta berfungsi sebagai sumber makanan bagi beberapa hewan liar sehingga pohon ini menyumbang konservasi lingkungan.
  • Kerajinan Tangan, Anyaman, dan Atap Rumah hingga Makanan: Masyarakat Indonesia telah lama memanfaatkan berbagai bagian dari Pohon Gebang untuk berbagai keperluan dan berpotensi ekonomi.
      1. Daun gebang digunakan untuk membuat berbagai produk kerajinan tangan, seperti tikar, tas, dan topi.
      2. Biji gebang dapat mengapung di air dan dapat digunakan sebagai aksesoris dan kerajinan tangan
      3. Serat dari daun dan batangnya dapat diolah menjadi bahan tekstil dan tali.
      4. Buah gebang juga memiliki nilai komersial, digunakan dalam pembuatan gula lontar dan minuman fermentasi tradisional.
      5. Empulurnya dapat dijadikan makanan

C. Fakta Unik

  1. Siklus Hidup Unik: Pohon Gebang terkenal akan siklus hidupnya yang panjang tetapi unik yaitu setelah tumbuh selama beberapa decade kurang lebih 30-50 tahun, pohon gebang akan berbunga sekali dengan bunga besar dan menarik kemudian mati.
  2. Ukuran Raksasa sebagai Palem Terbesar : Pohon ini dapat tumbuh hingga ketinggian 20 meter dengan diameter batang mencapai 1,5 meter, menjadikannya salah satu spesies palem terbesar.
  3. Daun Gebang sebagai Kipas dan Dekorasi Raja: Bentuk daun yang melebar membuat daun gebang pada zaman dahulu digunakan sebagai kipas untuk mengipasi bangsawan kerajaan kuno atau sebagai
  4. Pohon Gebang dalam Relief Candi Hindu dan Pembuatan Upakara dalam Upacara Keagamaan: Pohon Gebang memiliki hubungan erat dengan budaya Hindu dan sejarah kerajaan di Indonesia serta sering ditemukan di sekitar candi-candi dan dianggap suci dalam beberapa tradisi Hindu. Di Bali, daun gebang digunakan dalam pembuatan upakara, yakni alat-alat yang digunakan dalam upacara keagamaan. Pohon ini juga sering diukir dalam relief-relief candi, menunjukkan pentingnya dalam simbolisme dan keagamaan.

Pohon gebang penuh dengan nilai budaya, ekonomi, dan ekologis. Keindahan dan keunikannya, serta manfaat yang diberikannya kepada manusia dan lingkungan, membuatnya menjadi salah satu tanaman yang layak untuk dipelajari dan dilestarikan.Dengan memahami lebih dalam tentang pohon gebang, kita dapat menghargai kekayaan alam Indonesia dan mencari cara untuk memanfaatkannya secara berkelanjutan.

Penulis: Ihsanti Tsania Fajriati

Gebang dulu, kini, dan nanti.

Hubungi Kami :

Ikuti Kami :

Scroll to Top